Contoh Refleksi Pembelajaran – Saat berada di kelas, guru sudah pasti akan bertemu siswa dari berbagai perbedaan. Mulai dari penampilan, minat, tingkat pemahaman, hingga karakternya. Namun, perlu diingat bahwa adanya perbedaan menjadi suatu hal yang lumrah dalam dunia pendidikan.
Meski lumrah, sebagai pengajar tentu harus bisa mengkondisikannya supaya capaian pembelajaran bisa baik. Salah satunya dengan mengadakan refleksi. Dalam masalah ini, ada beberapa Contoh Refleksi Pembelajaran yang bisa dipakai oleh tiap guru di sekolah.
Dari beberapa Contoh Refleksi Pembelajaran yang ada, biasanya diadakan saat proses belajar berlangsung. Dengan melakukan cara tersebut, setidaknya guru bisa punya gambaran mengenai kondisi kelas dan menemukan berbagai permasalah di dalam kelas.
Lalu, apa saja Contoh Refleksi Pembelajaran di kelas? Untuk mengetahuinya, Orangbaik.org akan memberikan penjelasannya di artikel ini. Bagi teman-teman guru bisa ikuti penjelasan ini sampai selesai.
Tentang Refleksi Pembelajaran
Sebelum lanjut ke contoh, alangkah baiknya kita lebih dulu mengenal refleksi pembelajaran. Seperti yang sudah dibahas di awal tadi, bahwasanya refleksi refleksi dalam kegiatan belajar mengajar di kelas menjadi hal biasa dilakukan oleh guru dan siswa. Dari kegiatan tersebut diperoleh informasi mengenai capaian kegiatan belajar yang sudah dilakukan.
Adapun kegiatan refleksi bisa dilakukan dalam bentuk tertulis dan lisan oleh siswa untuk guru dan guru untuk siswa. Isi dari refleksi bisa berupa ekspresi kesan konstruktif, harapan, serta pesan terhadap proses pembelajaran. Selain itu, apa saja tujuan dan manfaat dari dilakukan kegiatan refleksi pembelajaran? Berikut penjelasan.
Tujuan Refleksi
Di bawah ini adalah tujuan diadakan refleksi pembelajaran oleh guru dan siswa di kelas:
- Refleksi membantu memahami konten dari sudut pandang yang berbeda dan mengaitkannya dengan pengetahuan yang sudah ada.
- Refleksi membantu dalam mengembangkan kemampuan metakognisi, yaitu kesadaran tentang bagaimana seseorang belajar dan memahami.
- Melalui refleksi, individu dapat mengidentifikasi area di mana mereka kuat dan di mana mereka perlu meningkatkan.
- Dengan merenungkan tantangan atau kesulitan yang dihadapi selama proses belajar, individu dapat mengembangkan keterampilan pemecahan masalah.
- Refleksi pembelajaran membantu dalam pengembangan pribadi secara keseluruhan.
- Siswa dan guru dapat mengidentifikasi aspek-aspek yang berjalan baik dan yang perlu ditingkatkan dalam proses pembelajaran.
- Refleksi pembelajaran mendorong berpikir kritis karena individu diharapkan untuk menganalisis pengalaman siswa.
Manfaat Refleksi
Dalam kegiatan renungan atau evaluasi, setidaknya ada dua manfaat yang didapat oleh guru dan siswa. Berikut beberapa manfaatnya.
Bagi Guru
- Guru dapat mengidentifikasi apa yang telah berjalan baik dalam pengajaran mereka dan apa yang perlu ditingkatkan.
- Guru dapat mengembangkan pemahaman yang lebih dalam tentang berbagai aspek pembelajaran.
- Guru bisa mengidentifikasi bagian-bagian dari kurikulum yang mungkin perlu disesuaikan atau ditingkatkan agar lebih relevan dan menarik bagi siswa.
- Guru dapat mengidentifikasi area pengembangan pribadi dan profesional.
- Guru memahami lebih baik bagaimana siswa merespons pembelajaran mereka.
Bagi Siswa
- Siswa dapat merenungkan tentang apa yang mereka pelajari dan bagaimana mereka memahaminya.
- Siswa bisa mengembangkan kesadaran diri terhadap kekuatan, kelemahan, minat, dan gaya belajar mereka sendiri.
- Siswa bisa menjadi lebih sadar tentang bagaimana mereka belajar dan bagaimana mereka dapat meningkatkan keterampilan belajar mereka.
- Siswa bisa mengembangkan keterampilan berpikir kritis.
Beberapa Contoh Refleksi Pembelajaran
Setelah tahu dan paham mengenai refleksi pembelajaran, berikutnya Orangbaik akan memberikan contohnya. Perlu diketahui bahwa kegiatan guru dan siswa ini mencakup semua aspek, baik dari materi, rencana, metode, hingga penilaian. Nah, di bawah ini terdapat contoh merefleksi dari beberapa aspek tersebut.
1. Refleksi Materi Pelajaran
Refleksi pertama yang bisa dilakukan oleh guru dan siswa adalah materi pelajaran. Di mana kegiatan tersebut guru mengajak siswa untuk mengulas kembali materi sebelumnya. Selain bisa dibimbing, anak-anak juga bisa melakukan renungan secara mandiri dengan cara membaca materi dari awal kembali dan mencatatnya.
Selesai mencatat, kemudian bisa dipresentasikan di depan kelas. Refleksi materi pelajaran setidaknya membuat siswa bisa memahami materi secara mudah dan juga tidak sekadar melakukan penghafalan.
2. Refleksi Manfaat dari Materi yang Dipelajari
Kemudian, refleksi juga bisa dilakukan untuk mengetahui manfaat dari materi yang dijelaskan oleh guru. Di kegiatan ini bisa membantu setiap anak memiliki kemampuan berpikir kritis dan bisa menyampaikan pendapatnya di depan orang lain.
3. Refleksi Sikap Setiap Siswa
Contoh refleksi pembelajaran lainnya yakni sikap pada tiap siswa. Adapu tujuannya yakni memahami dan mengevaluasi diri terhadap sikap anak di berbagai situasi. Kita tahu bahwa sikap menjadi suatu respon, perilaku, atau reaksi terhadap hal-hal yang ada dialaminya. Kaitannya dalam pembelajaran, sikap siswa adalah tindakan pada materi.
4. Refleksi Perilaku Siswa
Berikutnya adalah refleksi pada perilaku tiap anak. Adapun renungan ini melibatkan proses kritis dan introspektif untuk memahami tindakan dan tingkah laku mereka dalam berbagai situasi. Melalui refleksi ini, siswa dapat mengidentifikasi pola perilaku, mengenali dampaknya, dan mengambil langkah-langkah untuk pertumbuhan pribadi.
5. Refleksi Metode Belajar
Refleksi pembelajaran lainnya adalah berkaitan dengan metode belajar. Adanya proses renungan ini bisa membantu mengetahui efektivitas belajar siswa. Setelah dilakukan refleksi ini, kegiatan belajar bisa lebih efisien dan produktif. Saat melakukan refleksi metode belajar diperlukan analisis dari berbagai hal.
6. Refleksi Komunikasi Belajar
Dalam kegiatan belajar mengajar, komunikasi menjadi suatu hal terpenting. Sebab pelaksanannya dilakukan secara dua arah antara guru dan siswa. Saat bisa merenungkan hal ini, maka bisa mengetahui cara-cara efektif untuk berkomunikasi dengan baik.
Akhir Kata
Nah, itulah enam Contoh Refleksi Pembelajaran yang bisa disampaikan dan dijelaskan oleh Orangbaik.org. Keenam kegiatan di atas tentu bisa dilakukan secara mudah oleh bapak dan ibu guru di sekolah. Pastikan perhatikan lebih dulu kondisi para setiap siswa sebelum melakukan refleksi supaya bisa mendapatkan hasil baik.
Sumber Gambar: Admin Rightsoup.com